Pekanbaru, 6 Oktober 2025 — Sekolah Tinggi Manajemen dan Ilmu Komputer (STMIK) Indragiri menggelar Sidang Senat Terbuka Wisuda Program Sarjana Angkatan ke-4 yang berlangsung di Mahligai Ballroom Hotel Aryaduta Pekanbaru, Senin (6/10/2025).
Kegiatan ini dihadiri oleh Kepala LLDIKTI Wilayah XVII Riau dan Kepulauan Riau, Dr. H. Nopriadi, SKM., M.Kes., serta sejumlah tamu undangan, orang tua wisudawan, dan sivitas akademika STMIK Indragiri.

Transformasi Menuju Kampus di Pekanbaru

Ketua STMIK Indragiri H. Nurkhozin dalam sambutannya menyampaikan bahwa STMIK Indragiri kini telah berpindah lokasi ke Kota Pekanbaru.
“Langkah ini kami ambil agar tidak terjadi kesalahpahaman terkait lokasi kampus. Karena itu, kami menggunakan akronim STMIK In Pekanbaru, di mana ‘In’ merupakan singkatan dari Indragiri,” jelasnya.

Ia juga menegaskan bahwa STMIK Indragiri memiliki mimpi besar untuk bertransformasi menjadi universitas, tentunya melalui proses dan persetujuan dari LLDIKTI Wilayah XVII Riau dan Kepulauan Riau.

“Dengan rendah hati kami berpesan kepada para wisudawan agar tetap rendah hati, berintegritas, kompeten, dan terus melanjutkan pendidikan hingga jenjang S2. Di mana pun berada, berikanlah kontribusi dan keteladanan bagi lingkungan sekitar,” pesannya.

Perjalanan dan Perjuangan Pengelolaan Kampus

Sementara itu, Ketua Yayasan Laman Emas Riau Bangkit yang menaungi STMIK Indragiri, Zulfan Effendi, mengenang perjuangan awal dalam mengelola kampus tersebut.
Beliau menceritakan bagaimana proses pengurusan administrasi kampus dahulu dilakukan hingga ke Sumatera Barat, saat LLDIKTI Wilayah XVII masih bergabung dengan LLDIKTI Wilayah X.

“Kala itu kami berangkat malam hari, beraktivitas penuh di siang hari, dan langsung kembali tanpa menginap karena keterbatasan sumber daya,” ujarnya sambil berseloroh, disambut tawa hadirin.

LLDIKTI XVII Dorong Peningkatan Mutu dan Transformasi Kampus

Dalam sambutannya, Kepala LLDIKTI Wilayah XVII Riau dan Kepulauan Riau, Dr. H. Nopriadi, SKM., M.Kes., mengucapkan selamat kepada seluruh wisudawan STMIK Indragiri.
Ia menegaskan bahwa LLDIKTI XVII kini semakin mandiri dan berkembang setelah berpisah dari LLDIKTI Wilayah X.

“Hal ini terlihat dari berbagai layanan yang berjalan semakin baik, termasuk hibah tanah untuk pembangunan gedung baru LLDIKTI Wilayah XVII,” ungkapnya.

Terkait cita-cita STMIK Indragiri untuk naik status menjadi institut atau universitas, Dr. Nopriadi menegaskan bahwa pihaknya siap memfasilitasi proses pengembangan program studi baru sesuai ketentuan.
Ia juga mendorong para dosen untuk meningkatkan semangat dalam menulis buku dan melakukan penelitian sebagai langkah menuju peningkatan jabatan fungsional.

“Berdasarkan Permendiktisaintek Nomor 39 Tahun 2025, ke depan status akreditasi perguruan tinggi akan dikategorikan menjadi: Terakreditasi, Tidak Terakreditasi, Terakreditasi Unggul, dan Terakreditasi Internasional,” jelasnya.

Dr. Nopriadi juga menambahkan secara bijak bahwa pihaknya mengusulkan kepada Menteri Diktisaintek agar perguruan tinggi negeri (PTN) dapat lebih difokuskan pada pengembangan riset dan inovasi, sementara perguruan tinggi swasta (PTS) diberi ruang lebih luas dalam penguatan akses pendidikan dan pemerataan kesempatan belajar.
“Sinergi ini penting agar ekosistem pendidikan tinggi di Indonesia tumbuh seimbang dan saling melengkapi,” ujarnya dengan penuh kehati-hatian.

Dukungan Pemerintah Provinsi Riau

Mewakili Gubernur Riau, Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Riau, Erisman Yahya, turut hadir dan menyampaikan bahwa Pemerintah Provinsi Riau memiliki program ‘Satu Rumah Satu Sarjana’.
“Gubernur Riau berkomitmen untuk memaksimalkan semua potensi yang ada, termasuk penyediaan beasiswa bagi mahasiswa berprestasi, yang juga diharapkan dapat dimanfaatkan oleh mahasiswa STMIK Indragiri ke depan,” ujarnya.

Kuliah Umum: Membangun Generasi Digital Berintegritas

Pada kesempatan yang sama, kegiatan wisuda turut diisi dengan kuliah umum oleh Prof. Erlin, S.Kom., M.Kom., Ph.D. dengan tema “Membangun Generasi Digital Cerdas dan Berintegritas Menuju Indonesia Emas 2045”.
Prof. Erlin mengajak para wisudawan untuk menjadi generasi digital yang tidak hanya cakap teknologi, tetapi juga memiliki nilai moral dan integritas sebagai fondasi dalam menghadapi tantangan masa depan.

Penutup

Acara wisuda STMIK Indragiri ke-4 ini berlangsung khidmat dan penuh makna. Para wisudawan dan tamu undangan meninggalkan ruangan dengan semangat baru — membawa harapan besar agar STMIK Indragiri terus tumbuh menjadi lembaga pendidikan tinggi yang unggul, berintegritas, dan berkontribusi nyata bagi kemajuan Riau dan Indonesia.