Pekanbaru, Detaksatu.com : Bertempat di Ballroom Hotel Labersa, sebanyak 985 orang wisudawan Universitas Lancang Kuning (Unilak) mengikuti prosesi wisuda yang penuh khidmat dan semarak. Acara ini turut dihadiri oleh Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah XVII Riau dan Kepulauan Riau, Dr H Nopriadi, SKM, M.Kes.
Dalam momen bersejarah tersebut, Kepala LLDIKTI Wilayah XVII secara resmi menyerahkan Surat Keputusan (SK) tentang izin pembukaan Program Studi Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) jenjang Sarjana Terapan kepada Rektor Unilak, Prof Dr Junaidi, SS, MHum, PhD.
Penyerahan SK ini menjadi tonggak penting dalam pengembangan Unilak sebagai institusi pendidikan tinggi yang adaptif dan responsif terhadap kebutuhan dunia kerja dan tantangan global.
Rektor Unilak, Prof Junaidi, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada para wisudawan atas dedikasi dan kerja keras mereka dalam menyelesaikan pendidikan. Ia juga mengucapkan terima kasih kepada orang tua dan keluarga yang telah menjadi pilar utama dalam keberhasilan para lulusan.
“Hari ini adalah bukti ketekunan dan semangat juang Anda semua. Kini saatnya mengimplementasikan ilmu dalam kehidupan nyata,” ujar Prof. Junaidi.
Ia juga mengingatkan pentingnya kesiapan dalam menghadapi dinamika global dengan membekali diri melalui kemampuan berpikir kritis, literasi digital, semangat kewirausahaan, serta menjunjung tinggi nilai-nilai multikulturalisme.
Sementara itu, Kepala LLDIKTI Wilayah XVII, Dr H Nopriadi, dalam orasinya memberikan motivasi kepada para wisudawan agar tidak menjadikan wisuda sebagai akhir perjalanan, melainkan awal dari kontribusi nyata kepada bangsa dan masyarakat.
“Jangan hanya kejar penghasilan, tetapi makna hidup. Anda bagian dari masa depan Indonesia,” pesan Nopriadi penuh semangat.
Ia menegaskan pentingnya membekali diri dengan berbagai hal esensial dalam menyongsong dunia nyata:
Satu, Kesehatan fisik dan mental. Kesuksesan tidak mungkin diraih tanpa tubuh dan jiwa yang sehat. “Rawatlah diri dengan pola hidup seimbang dan jangan ragu mencari bantuan bila mental sedang lelah.”
Dua, Keluarga dan hubungan dekat. “Mereka adalah sumber kekuatan saat sulit dan tempat berbagi di saat bahagia. Jaga komunikasi dan hormati peran mereka.”
Tiga, Kemandirian finansial. “Kelola keuangan secara bijak, buat perencanaan, menabung, dan berinvestasi. Jangan hanya mengejar penghasilan, pahami juga cara mempertahankannya.”
Empat, Tujuan dan makna hidup. “Temukan apa yang membuat hidup Saudara berarti. Jangan sekadar mengikuti arus, tapi pilih jalan sesuai nilai dan aspirasi pribadi.”
Lima, Rasa syukur. “Bersyukur atas apa yang dimiliki hari ini akan membuka pintu untuk hal-hal baik di masa depan. Jangan bandingkan hidup dengan orang lain, tapi bandingkan dengan diri sendiri yang kemarin.”
Kehadiran Kepala LLDIKTI Wilayah XVII dan penyerahan SK pembukaan program studi baru menjadi bukti nyata dukungan pemerintah terhadap pengembangan mutu dan relevansi pendidikan tinggi di wilayah Riau dan Kepulauan Riau.
 
				
			